DELAPANTOTO – parah yang kerap terjadi di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, akhirnya mendapat sorotan serius dari Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Jalur strategis yang menghubungkan berbagai kawasan penting di ibu kota ini disebut mengalami “macet horor” setiap hari, terutama pada jam berangkat dan pulang kerja.
Titik Rawan dan Pola Kemacetan
Menurut pemetaan Dishub DKI, sejumlah titik di sepanjang Jalan TB Simatupang kerap menjadi simpul kemacetan. Beberapa di antaranya adalah persimpangan Andara, perempatan Fatmawati, dan akses keluar-masuk tol Jakarta Outer Ring Road (JORR).
Volume kendaraan yang tinggi dari berbagai arah, ditambah dengan aktivitas keluar-masuk kendaraan besar dari area perkantoran, rumah sakit, serta mall di sepanjang jalur tersebut, memperparah kondisi lalu lintas.
Penyebab Utama: Perpaduan Tata Ruang dan Perilaku Pengendara
Dishub DKI menyebut bahwa penyebab utama kemacetan adalah kombinasi antara buruknya manajemen lalu lintas kawasan dengan minimnya kesadaran pengendara terhadap aturan.
Beberapa persoalan yang diidentifikasi antara lain:
- Banyaknya kendaraan yang parkir liar di bahu jalan.
- Kurangnya pengaturan dan penegakan hukum pada kendaraan berat yang melintas di jam sibuk.
- Masih lemahnya pengawasan terhadap angkutan umum yang ngetem sembarangan.
- Tidak sinkronnya lampu lalu lintas di beberapa simpang.
Selain itu, Dishub juga menyoroti belum maksimalnya peran gedung-gedung di sekitar TB Simatupang dalam menyediakan akses masuk/keluar yang terorganisir, sehingga arus kendaraan menumpuk di jalan utama.
Upaya Penanganan
Menanggapi kondisi ini, Dishub DKI mengaku telah menyiapkan sejumlah langkah perbaikan. Di antaranya:
- Penambahan rambu dan marka jalan di titik rawan.
- Penempatan petugas tambahan di jam sibuk.
- Koordinasi dengan Satpol PP untuk penertiban parkir liar dan angkutan umum yang melanggar.
- Kajian rekayasa lalu lintas, termasuk pembatasan kendaraan berat di jam tertentu.
Dishub juga mendorong agar manajemen gedung-gedung besar di sepanjang jalur tersebut ikut serta dalam upaya pengendalian lalu lintas dengan mengatur jadwal logistik serta akses keluar-masuk kendaraan internal.
Dorongan untuk Transportasi Publik
Sebagai solusi jangka panjang, Dishub DKI menekankan pentingnya peralihan masyarakat ke moda transportasi publik. TB Simatupang sendiri telah dilintasi oleh TransJakarta dan dekat dengan sejumlah stasiun KRL maupun MRT, namun tingkat pemanfaatannya dinilai masih rendah.
Sumber:prediksitogel.my.id
